Jumat, 13 September 2013



 



Filipi 4:13



Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku



 



Dalam kehidupan ini tak selamanya indah.. kehidupan seperti sebuah roda yang berputar...kadang di atas kadang dibawa...



 hidup itu perjuangan....berjuang untuk hidup atau hidup untuk berjuang semua itu adalah pilihan.. tentu saja dalam setiap pilihan tentu ada resikonya... semua itu tergantung dari diri kita masing2 dalam menanggapi setiap keputusan yang udah kita pilih...



 kehidupan ini tak selamanya mulus dan sesuai harapan kita... karna setiap hari kita pasti diperhadapkan dengan suatu masalah... masalah itu sendiri juga tergantung dari kita apakah kita tetap mengandalkan Tuhan atau mengandalkan kekuatan sendiri untuk mengatasinya... 



Sebuah kesaksian dari kehidupan saya pribadi. 



Pernah gak kalian semua berpikir disaat kalian semua udah merasa nyaman dan enjoy dengan segala apa yang ada dalam kehidupan Xan...tiba2 saja Xan hrus mendapat sebuah musibah yang gak kalian inginkan...??tentunya semua gak mau ...... Tapi itu yang terjadi dikehidupan  saya...ketika  saya sudah diposisi hidup yang sudah aman.,,,tiba-tiba saya mendapat sesuatu yang tidak saya inginkan terjadi dalam hidup saya.



Kejadiannya berawal dari bulan januari yang lalu, ketika itu saya sakit, sakit cacar tapatnya. Dan itu memaksa saya untuk beristirahat di rumah sekitar 2minggu. Dan setelah keadaan saya membaik saya kembali bekerja dengan normal, ketika udah berbulan-bulan bekerja ternyata masih ada 1 luka cacar yang belum bisa sembuh dan kering. Karna pekerjaan saya, saya tetap biarkan kaki saya luka dan semakin lama semakin sakit hingga akhirnya aku beranikan diri untuk periksa ke dokter umum. Karena menurut temen2 saya kalo2 saya punya gula tinggi karna lukanya belum bisa kering. Saya periksa ke dokter umum dan dari dokter yang memeriksa saya bilang kalo kaki saya kena infeksi dan saya juga disarankan untuk periksa gula darah di rumah sakit.



Sabtu,



Sabtu ke 2 dibulan maret, atas rujukan dari dokter saya periksa ke rumah sakit. Di rumah sakit luka kaki kanan saya diperiksa dokter. Dokter membersihkan bagian kaki saya yang sakit. Dan setelah dibersihkan dokter menutupnya dengan perban. Setelah itu saya disuruh dokter duduk dan dokter bilang aku sakit ulcus cronik atau infeksi yang sudah parah, hingga tulang kaki saya keliatan. Dan aku harus menjalani operasi untuk membersihkan dan membuang kulit2 yang sudah membusuk agar jaringan baru dapat tumbuh dengan normal. Dan saya harus nginap di rumah sakit untuk beberapa hari. Jujur pada saat itu aku syok banget dan aku tanpa sadar telah menangis. Dengan kondisi kaki yang sakit dan jalan yang sedikit pincang, pada saat itu aku kaco banget. Dan tidak mungkin rasanya aku pulaNG Ke kos sendiri. Aku menghubungi teman aku. Dan puji tuhan teman aku bisa menjemput aku. Sembari menunggu teman dalam keadaan kaco aku pergi ke taman getsemani yang letaknya tak begitu jauh dari rumah sakit. Disitu aku mengadu, mengeluh berdoa sama Tuhan. Dan tak berapa lama teman aku sampai juga. Dengan sedikit bingung teman aku Nampak kaget melihat keadaan aku. Aku diantarnya pulang dan aku beristirahat di kos.



Minggu…



Dengan kondisi kaki yang sakit aku tatap berangkat kuliah. Tapi sebelum itu aku selalu menyempatkan untuk datang kegereja , aku berdoa sama Tuhan minta perlindungan sama Tuhan untuk menyertaiku dalam perjalanan. Karna pada saat itu aku ada ujian semesteran. Dan aku harus tetap paksa berangkat walau pun kaki ku sakit. Waktu mengerjakan soal ujian jujur aku gak konsen kepala ku pusing .,,dan pikiranku ter pecah antara soal ujian dan kakiku yang sakit… Di umurku yang masih belum cukup dewasa tentu saja aku gak mampu melewati ini semua…aku bener2 strezzzz dan kaco banget saat itu. Tapi puji Tuhan , tuhan menyertaiku hari ini sampai aku tiba dikos dengan selamat..dan hasil ujian semesteran kemaren  juga baik.



Senin…..



Tanpa ditemani saudara atau keluarga saya berangkat dan mendaftar mengurus semuanya sendiri. Ini semu baru pertama kali terjadi di dalam hidup saya. Tanpa Tuhan yang menyertaiku saat itu rasanya aku gak cukup berani untuk melakukan semuanya sendiri. Akhirnya pendaftaran selesai aku menandatangani surat operasi dan aku mendapat kamar kelas nomer 2. Dengan diantar peetugas rumah sakit aku menuju kamar tsbut. Jujur di situ aku sepeti anank ilang bingung gak taau harus ngelakuin apa. Rasanya canggung banget apa aku harus tidur di ranjang rs..atau jalan2 di rs…hahahaa lalu aku keluar karena merasa ndak enak di situ. Karna pada saat itu memang ke2 orang tua ataupun keluarga saya tidak saya kasih tau keadaan saya yang sebenarnya. Bahkan selama saya di rumah skit ortu saya tidak tahu. Saya hanya memberi tahu teman2 saya yang berada di sekitar saya, itupun tidak semuanya tau. Ketika itu teman saya berkujung  dir s dan menyuruh saya masuk kembali karna melihat saya berada diluar rs. Kebetulan pada saat itu ada salah satu jemaat dari gereja tempat saya beribadah, ibu itu mendoakan saya dan turut prihatin setelah tau keadaan saya apalagi setelah tau kalo ortu g tak kasih tau…ibu itu menguatkan saya dan mensuport saya untuk tetap mengandalkan Tuhan. Setlah kedaan sudah semakin malam akhirnya teman saya pun pulang. Dan tinggalah saya sendiri bersama dengan pasien2 lain yang berada di situ. Aku benar2 merasa sendiri. Aku takut tentang semua ini. Aku seakan lupa tentang semua firman Tuhan yang ada dialkitab. Aku khawatir aku cemas dan ak mengeluh sama Tuhan…bahkan aku bilang kenapa harus aku yang mengalami ini semua Tuhan…serasa ini semua gak adil Tuhan….!!!!!!!! Hingga akhirnya malam semakin larut dan larut dan akupun tertidur……



Selasa,



00.00 ….petugas rumah sakit mendatangi aku dan memberitahu aku untuk di suruh puasa agar semua makanan yang ada diperut aku dapat ternetralisir dengan baik. Dan juga aku disuruh mempersiapkan semuanya baik fisik maupun mental. Sesudah itu mereka kembali dan aku terbangun lagi jam 04.00 saat itu aku membuka layar hp dan disitu ada sms dari adik aku sendiri sms nya demikian :



Filipi 4:13



Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.



Disitu aku sedikit lega setelah membaca sms itu , padahal pada waktu itu ga ada satupun keluarga yang  aku kabari. Setelah itu aku berdoa minta kekuatan sama Tuhan. Selesai berdoa petugas r.s kembali mengunjungi aku aku disuruh bersih2 dan habis itu petugas rs baru memberi infuse di tangan kiri aku. Rasanya sakit…ehmm senut2.. hehe..(emang baru pertama kali…dan untuk yang terakhir kali). Akhirnya jam 09.00 pun tiba, tanpa teman dan keluarga hanya ada pegawai rs dan para suster datang membawa kursi roda dan membawa aku ke ruang aku. Lalu bagaimanakah perasaan aku pada saat itu..??? tentunya aku takut….dan khawatir…aku coba untuk memberi dorongan pada diri aku sendiri…batinku teriak semangat nis…semangat nis…!!!!!......aku juga diberi semangat dari para suster dan orang2 yang ada dir s tersebut. So ngerasa tidak sendiri walau sebenarnya saat itu aku sepiiiii banget…. Tiba di ruang operasi hatiku semakin berdebar…., ku coba melihat sekeliling para dokter udah siap dengan peralatan operasinya…aku merasa kecil di situ dan bener2 sakit…seakan semangat tadi telah runtuh di ruang rs…. Aku di suruh berbaring di tmpt tidur…aku diajak berbicara sama dokter..selang pun dimasukan ke hidung ku…, dan dokter menyuntikan suntik bius lewat infuse dan tak lama kemudian aku tertidur dan lupa semuanya…. __________________________________________________________________________      hingga aku tersadar kembali setelah beberapa jam…..kembali sedikit demi sedikit aku terbangun.., merasakan nafasku yang masih sulit ku raih semuanya..,, aku sesak nafas,.sulit banget buat bernafas, aku mulai merasa sakit pada bagian kakiku , rasa nyeri yang amat sangat dikaki kanan ku.., aku ga bisa menahan semuanya hingga akhirnya aku menangis.., aku menangis..,, dan akupun sulit untuk menangis karna nafas ku tak beraturan..ku geleng2kan kepala….ku toleh kanan-kiri….bener semuanya gak aku kenal..mencoba untuk memanggil sosok ibu tapi ga ada disitu,,,,aku bener2 tak kuasa menahan sakit…..mungkin karena ibu para keluarga yang mengunjungi sanaknya yang lagi sakit mendatangi aku… mengelus dadaku …..aku di suruh istigfarrr…istigfarrrrr….dan disuruh untuk menarik nafas secarra perlhan..dan ada juga yang mengusap air mata ku pada saat itu….. ku paandangi jam dan kulihat jam di dinding menunjukan jam 11… ruang yang semalam aku tempati berbeda dengan tempat aku berbaring sekarang…setelah semuanya terkendali aku mencar-cari barang-barang aku…dab ternyata bener aku dipindah dilantai 2 cz tadinya aku dilantai 3…..aku memanggil suster..dan meminta tolong mengambilkan barang-barang aku  yang tertinggal di atas dan mereka mengambilkannya untuk ku… aku melihat kakiku teras nyeri dan panas memang… dan aku ..dengan kondisai seperti itu tidak mungkin juga aku bangun dan berjalan untuk melakukan semuanya sendiri.  Karna aku gak boleh turun dari ranjang sebelum perban nya diganti,,,1x24 jam tentunya…………



Di situlah aku merasakan pertolongan Tuhan yang sangat luarrrrrr biasssaa…



Disaat kondisi kaki ku seeperti itu tentu aku gak bisa ke toilet sendiri…dan aku pun di bantu para suster untuk buang air kecil lewat bisfot….. dan tentunya orang2 disekitar aku dan teman-teman aku mengunjungi dan memberi penghiburan ke aku….. bahkan mereka juga ikut nginap di situ dan menjaga aku sampai pagi… Dan kembali ke rs setelah selesai bekerja…. Mereka membantu aku melakukan semuanya membantu  semua kegiatan aku..pokoknya semua ….dan di saat mereka bekerja aku juga tidak sendiri ada para segwai rs yang siap ku mintai bantuan 24 jam. Dalam satu hari itupun aku hanya berbaring di tempat tidur..karna memang tidak boleh melakukan sesuatu…kakiku ngerasa kaku banget  dan kenceng banget……dan aku ditunggui teman2 aku sampai malam sampai aku benar2 tertidur sungguh2 luar biasa hari selasa ini…



            Rabu,



            Pagi2 teman  aku datang dan membawakan aku sarapan… karna memang rasa masakan rs hambar sekali dan sungguh tidak enak..,bahkan air the saja gak ada gulanya bener2 tea tawar…. Aku disitu bener2 makan sampai kenyang karna kemarin dalam kondisi kakii seperti itu aku takut untuk makan.,.takutnya untuk bab ..repot bener kalo bab…..haha.(malu banget …) aku makan dan meminum susu kedelai yang dibawakan teman aku… habis itu teman aku kembali untuk bekerja..ddan pada pukul 08.00 suster mendatangi aku untuk menggganti perban di kaki aku…..gak kebayang gimana rasanya ganti perban pertama kali dengan suster… suaaaakit buanget…puerrrih buangett….dan aku gak berani ngeliat aku memegangi tangan suster yang mengganti perban.. dan aku disitu merem ….meringis dan kadang2 menjerit-jerit…karna perban nya nempel pada luka dan rasanya seperti tulan aku rasanya ikut ke tarik-tarik…..karna aku gak bisa diemm…suster yang lain memegangi kakiku….dan hahhhh akhirnya terlepas juga perbannya… saaat ditetesi obat merah dan membersihkannnya tentu rasane sakit dan aku menangisssss….(cengeng banget)…..setelah semuanya selesai suster kembali menutup dan memasang perban pada kaki ku…. Dan suster kembali mengerjakan tugas yang lain…. Salah satu keluarga pasien yang sedang berada di situ bilang ke aku… dan melihat waktu perbannya diganti…ibu tersebut bilang luka aku sungguh dalam..dan meman tulan kaki aku keliatan..(mluwokkk mencilokk) aku sendiri seperti bergidik mendengarnya… keadaan dir s pada saat itu tenang dan Nampak sepi karna sampai jam 11 siang tidak diperbolehkan ada pengunjung di situ… aku tertidur…, aku capek akan semuanya… hingga aku aku seakan mendengar suara teman aku yang membangunkan tidurku….dan akuu terbangun…. Temen aku menjaga aku smpai sore…. Dan kebetulan disaat itu ada temen aku..aku minta tolong untuk dianter ke toilet karna kebelet….dy memapah aku dibantu dengan seorang pemuda yang  sedang mengunjungi neneknya….hehe…….Setelah teman aku pulang.. disitu aku mencoba melatih diri sendiri untuk berjalan setidaknya untuk berdiri…karna memang pada saat itu rasanya kaki kanan aku menapakan lantai saja rasanya sakit banget…seakan tulang ku ikt lomba tarik tambang… Tapi semua itu aku biarin sedikit demi sedikit aku melangkah keluar walau orang2 yang ada di situ sudah melarang aku…..dengan menenteng infuse ditangan kiri dan memegang tiang penyangga aku sedikit-ssedikit berjalan..dan tak ku sadari  darah aku turun dari infus… di saat itu ada temen aku yang datang dan langsung berjalan kea rah aku untuk membantu aku dan minta tolong ke suster karna darahku mengalir lewat infuse… aku dimarahin temen aku dan kembali kekamar dan beristirahat. Banyak yang datang mengunjungi aku.. temen2 kos,,.,temen maen.., temen2 kerja.., dan temen2 gereja.., dan juga pendetanya… itu hiburan tersendiri.. dan di saat mereka Tanya dimana keluarga aku hanya menggelengkan kepala….aku hanya bilang kamu juga keluarga dan disini juga ada Tuhan..heehe



            Kamis



            Hari pun cepet berlalu..hari ini hari kamis..hari terakhir dirs…dan hari ini pun aku pulang dan aku sangat gembira sekali… ehm hari ini temen2 aku pad kerja sedangkan mungkin aku pulang dan boleh meninggalkan rs kemungkinan siang hari….



Aku cemas berfikir, siapa yang mengurus semua administrasi rumah sakit. Dak mungkinjuga dalam keadaan seperti ini aku mengurus semuanya sendiri… puji Tuhan ada sms masuk.., satu pesan diterima..ternyata sms dari abram, teman satu gereja aku yang sudah aku anggap sebagai adek ku sendiri. Ternyata dari jam 9 dia sudah ada di depan rumah sakit. Puji Tuhan banget Tuhan mengirim kan dia untuk aku pada hari terakhir aku dirumah sakit. Aku kasian sama dy ,cz pada jam 9 dokter sedang melakukan inspect di kamar2 pasie…en sampae jam11 dia tetap berada diluar rumah sakit dan tetap menungguku…setelah itu dia masuk ke kamar tempat dimana aku dirawat… senang nya aku karena Tuhan telah mengirimkan guardian angel nya pada ku…aku minta tolong padanya untuk mengurus administrasi rumah sakit.,ku serahkan dompetku dan dy segera menuju loket r.s yang ad dilantai bawah…dy turun tapi naik lagi…tampak bingung kerena dy baru pertama kali mengurus s. keluar rs…hihi…naik turun tangga hamper 3x……dan akhirnya selesai juga s. keluar itu…dengan pertolongannya aku bisa pulang dan dy membantu aku berjalan….dy iba melihat keadaanku waktu itu……



Karna hujan …akhirnya aku harus menunngu dir s…sampai hujan pun reda….cukup lama sekali kami menunnggu di ruang tunggu rs…ngobrol2..cerita tentang kehidupannya….mengurangi kegalauanku pada saat itu..dan aku nyaman berada di dekatnya….sampain sore kami berdua menunnggu hujan reda..hujan pun reda dan kita berdua pulang ke kos….tampak mencemaskan keadaanku.. sampai dikos dy yang ngebersiiin kos aku..,menata sprai..,sarung bantal…,menyapu lantai……dll..aku hanya disuruhnya duduk diam dan tenang..sambil merhatikan dy yang lagi ngeberesin kamar kos ku itu…akubersyukur ama Tuhan karena di sini..banyak banget orang yang menyayangiku…..thanks lord jesus.



Sungguh dy mengkhawatirkan aku….aku disuruhnya pulang…dy iba karena ga ad yang ngerawat aku dikos untuk hari2 kedepan…aku diantarnya ke halte dan dy bilang ke ak..untuk mengkabarinya kalo udah nyampe rumah………



Ga pernah aku lupakan tentang kejadian itu semua..



Semua nya membuat aku belajar tentang arti pentingnya kehidupan…



Yesusku luar biasa…karena dimanapun aku berada dan kapanpun..



Tuhan itu selalu menjaga aku dan menolong aku ,,tak pernah aku ditinggalkan sendiri dalam kegalauan………………………………………



All is well to jessus……



Gbu all



 



Bersambung…..__________

 

Tidak ada komentar: